#sanmaystory

Jumat sore sehabis hujan ketika sedang gabut-gabutnya tetiba muncul notif WA. Seorang kawan mengajak nonton Knives Out di Sleman City Hall. Aku iyakan ajakannya karena dari kemarin memang sudah ingin nonton ini film cuma belum ada temennya. Film besutan sutradara Rian Johnson ini mengangkat kembali film beraliran detektif di (semacam) abad pertengahan. Menceritakan tentang kisah kematian novelis terkenal Harlan Thrombey (Christhoper Plummer). Knives Out Awal menonton kita langsung serasa terbawa ke waktu di mana kejadian terjadi. Harlan ditemukan meninggal di ruangannya. Dugaan pertama adalah bunuh diri. Namun, ada seseorang yang misterius menyewa detektif terkenal Benoit Blanc yang diperankan oleh Daniel Craig untuk mengungkap kematian Harlan. Film ini membuat kita berpikir dan menerka-nerka siapa tersangkanya. Sebelumnya, Harlan merayakan ulang tahunnya yang ke-85 tahun bersama keluarga besarnya. Terdapat banyak konflik dan alibi yang dapat digunakan untuk membunuh Harla

Sleman, 6 Desember 2017 Genpi Jogja Divisi Web mengadakan kelas untuk Pembuatan Press Release di Brainspot Working Space Sleman City Hall. Kelas ini diikuti oleh belasan anggota Genpi Jogja dan sebagai pembicaranya adalah Iwan Pribadi, seorang pegiat event di Jogja yang sudah teruji integritasnya.   Meski sore hari hujan mengguyur deras, namun tidak menyurutkan semangat kawan-kawan Genpi Jogja untuk datang mengikuti kelas. Mas Iwan sendiri sempat datang sedikit terlambat karena hujan. Kemudian segeralah ia menyampaikan tentang seluk beluk Press Release. Mulai dari tujuan dibuatnya press release, cara membuatnya, kemudian bagian-bagiannya lengkap dijelaskan. Kawan-kawan Genpi Jogja pun menyimak dengan antusias.  “Press Release itu tujuannya memudahkan media untuk memberitakan acara yang kita buat atau yang mereka hadiri. Jadi sudut pandangnya harus sudut pandang berita.” paparnya. Berikut ini tips-tips membuat press release yang harus diperhatikan: 1.        Tidak semua aca

Rhapsody of Archipelago Gamelan 4.0 (Roar GAMA 4.0) berlangsung meriah di Lapangan Graha Saba Pramana UGM pada Sabtu(30/11/19) malam. Sebuah keberuntungan ketika malam minggu di mana banyak jomblo yang galau, saya mendapat kesempatan nonton konser kolosal gamelan yang luar biasa ini bersama teman-teman dari Genpi Jogja.  Foto: Roargama 4.0 Konser dimulai sekitar pukul  19.00 WIB dengan beberapa repertoar gamelan. Dipandu oleh MC kenamaan Alit Jabangbayi, Gundhisos dan Olga Lidya membuat suasana semakin seru. Konser dibuka oleh Dekan FISIPOL UGMM Prof. Erwan Agus Purwanto, Dekan FIB UGM Dr. Wening Udasmoro dan Menteri Sekretaris Negara RI Dr. Pratikno. Tak lupa penyerahan Awarding Lifetime Award dari ROAR GAMA 4.0 kepada Ki Trimanto karena jasa-jasanya di bidang seni budaya, mendapat gelar Empu Triwiguna. Dalam sambutannya Erwan mengatakan bahwa konser ini harapannya dapat membangkitkan kecintaan anak muda terhadap gamelan dan budayanya. "Awal mula konser ROAR GAMA